Sekelompok Rusa Totol (Axis axis erxleben di Kebun Binatang Ragunan. Hewan ini berasal dari India
sampai Sri Lanka, yang pada mulanya didatangkan ke Istana Bogor oleh Thomas StanfordRaffles, sekitar tahun 1814.
Di latar belakang adalah kandang Jerapah (Giraffa Camelopardalis Reticulatus), koleksi Kebun Binatang Ragunan, yang berasal dari daerah Afrika. Binatang yang bisa hidup sampai berusia 25 tahun ini lama kehamilan betinanya adalah sekitar 15 Bulan.
Seekor anak Gajah Sumatera (Elephas Maximus Sumatranus) tengah membunyikan terompet mulutnya setelah puas berkubang di dalam air di Kebun Binatang Ragunan.Gajah Sumatera (Elephas Maximus Sumatranus) koleksi Kebun Binatang Ragunan ini sub-jenisnya ditemukan juga di India, Sri Langka, Thailand, dan Malaysia. Lama kehamilan gajah betina adalah 20-22 bulan, dan berat bayi gajah ketika lahir berkisar antara 50-120kg.
Elang Bondol (Haliastur indus) di Kebun Binatang Ragunan,
dengan bulu berwarna coklat kemerahan, sedangkan bulu kepala dan lehernya
berwarna putih. Selain di Indonesia, elang koleksi Kebun Binatang Ragunan ini
juga ditemukan di Sri Langka, Asia Tropis, Cina Selatan sampai ke bagian Utara
Australia. Makanannya adalah hewan mamalia kecil, juga ikan, katak, ketam,
ular, dan kadal. Meskipun paruh elang tidak bergigi sebagaimana hewan pemangsa
lainnya, namun karena bentuknya yang melengkung, tajam dan kuat, maka elang
bisa dengan mudah mengoyak tubuh mangsanya untuk diberikan keapda anaknya.
Komodo di Kebun Binatang Ragunan ini bisa diam dalam waktu yang lama, sebelum ia bergerak untuk berpindah tempat. Komodo hanya ditemukan di habitat aslinya di Pulau Komodo, Pulau Padar, Pulau Rinca dan di Flores Barat.. Makanan Komodo adalah babi hutan, kambing, kerbau, kuda, dan rusa. Komodo betina bisa bertelur sebanyak 20 nutir, yang dieraminya selama 8-10 Bulan. Komodo bisa hidup hampir sama dengan panjang usia manusia, yaitu 50 – 60 tahun.
Sumber: http://thearoengbinangproject.com/2011/03/wisata-kebun-binatang-ragunan/
No comments:
Post a Comment